8 Tips Lolos SNMPTN

Logo Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).

Sebentar lagi Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN 2019). Ada banyak hal yang harus kalian siapkan sebelum SNMPTN 2019 di mulai. Mulai dari mulai mencicil dan belajar materi-materi dari awal kelas sepuluh sampai kelas dua belas. Kalau tidak dicicil bakal kejar tayang tuh.

8 Tips Lolos SNMPTN

Pasti sudah taukan, SNMPTN merupakan seleksi masuk perguruan tinggi melalui seleksi dari nilai rapor. Artinya nilai rapor dari semester 1 sampai semester 5 kalian harus bagus nih. Teman-teman cemas karena merasa nilai rapor jelek, bahkan peringkat jauh dari sepuluh besar. Tenang tidak ada yang tidak mungkin, karena ada banyak hal yang menjadi mungkin di dunia ini. Berikut tips lolos SNMPTN, ini sesuai dengan pengalaman penulis ketika lolos SNMPTN:

1. Pastikan Terdaftar

Untuk dapat login di halaman seleksi, pastikan dulu teman-teman sudah memiliki PIN dan KAP yang diperoleh dari sekolah. Karena untuk dapat memiliki PIN dan KAP pihak sekolah harus terlebih dahulu mendaftarakan dan input nilai kalian di situs seleksi.

2. Cek Ulang Nilai

Jika sudah tepat tanggal login untuk siswa, maka kalia dapat masuk ke situs SNMPTN menggunakan PIN dan KAP yang sudah diberikan (tanggal bisa dilihat disitus SNMPTN). Nah disinilah teman-teman bisa cek nilai kalian apa sudah benar atau belum. Jika ada kesalahan pada input nilai segera hubungi guru yang mendaftaran kalian di SNMPTN.

3. Masuk Proses Persentase 

Agar dapat lolos ketahap selanjutnya, teman-teman harus masuk dalam jumlah peng-urutan nilai siswa. Misal nih sekolah kalian akreditasi A, maka hanya 70 persen siswa yang bakal lanjut ketahap seleksi. Artinya kalian bersaing dulu dengan teman se-angkatan. Bagaimana kalau sekolah kami akreditasi B? Ya, hanya 50 persen mahasiswa yang bakal lanjut seleksi.

Misal disekolah kamu ada 100 siswa kelas dua belas yang di input nilai, (misal akreditasi sekolah A). Maka hanya 70 siswa yang akan dipilih oleh sistem lanjut ke tahap seleksi.

4. Lolos Tahap Persentase

Selamat kamu bisa melanjutkan ke seleksi secara nasional untuk jalur SNMPTN

5. Urutkan Universitas Sesuai Peringkat

Ini penting banget loh, kamu harus tau urutan peringkat kampus yang bakal kamu pilih. Jangan sampai hanya karena salah meletakkan urutan akan membuat kamu tidak bisa lolos seleksi.

Misal nih, kamu mau pilih kampus A (Peringkat 9) dan Kampus B (Peringkat 28). Maka pastikan kampus A berada pada pilihan pertama dan kampus B sebagai urutan kedua.

Mengapa demikian? Secara peringkat kampus A masuk urutan 10 besar, sedangkan kampus B peringkat 20 besar. Alasan lain, misal nih saya panitia seleksi masuk perguruan tinggi (saya panitia kampus A) nah pada formulir yang kamu isi kampus B sebagai pilihan pertama. Ya, sorry saja nih buat formulir kamu, tidak akan saya lirik. Karena kita Kampus A dengan peringkat di atas kampus B.

Bisa jadi kampus B (pilihan Pertama) yang kamu pilih bakal lolos, namun jika dikampus B tidak lulus? Sudah dipastikan kampus A dengan peringkat lebih baik tidak akan melirik formulir kamu.

Beda jika kampus A pilihan pertama, maka akan ada harapan kamu untuk lolos dikampus B. Kampus A bisa menolak kamu karena jumlah pendaftar melebihi kapasitas, nilai kamu masih kurang. Maka harapan kamu lolos di kampus B masih dapat terwujud. Karena formulir kamu masih akan dilirik panitia seleksi.

6. Lihat Peminat dan Kuota Penerimaan

Hal ini juga akan memperngaruhi kelulusan SNMPTN kalian. Jika jurusan A peminat tiga ribu dengan jumlah penerimaan 80 orang, sedangkan jurusan B peminat seribu dengan jumlah penerimaan 200. Saya pribadi pilih jurusan B.

7. Pilih Kampus dan Jurusan yang Tepat

Pastikan jurusan dan universitas yang akan kamu pilih untuk SNMPTN sesuai dengan keinginan. Yang terpenting kamu yakin bisa lolos di sana.

8. Perbanyak Do'a

Setelah semua proses seleksi dilakukan. Perbanyak berdoa nih agar bisa lolos.

Itulah beberapa tips saya ketika memilih jurusan. Jika teman-teman masih bingung atau masih ada yang ingin ditanyakan. Silakan kontak saya ya di akun-akun sosial media saya. Bisa dicek di tombol sosial media. Jika tulisan ini ada manfaatnya, bantu share dan komentar. Agar semakin banyak yang terbantu.